Jumat, 04 Januari 2013

Kedatangan Demba Ba di Chelsea

Chelsea Football Club dengan bangga mengumumkan jika Demba Ba resmi bergabung dengan The Blues. Pemain internasional Senegal tersebut bergabung setelah bermain selama 18 bulan di Newcastle United. Dia telah menandatangani kontrak selama tiga setengah tahun di Chelsea.
Ba sudah bisa dimainkan untuk laga Piala FA melawan Southampton yang akan berlangsung besok. Dia juga bisa bermain di semi-final Piala Capital melawan Swansea. Tapi Ba tidak bisa bermain di Liga Europa di musim ini karena sudah bermain di kompetisi tersebut bersama Newcastle. Dia akan menggunakan nomor punggun 29.
"Sangat menyenangkan bisa berada di sini, saya senang dan sangat bangga," ujar Ba.
"Sangat penting bagi saya dan bagi Newcastle, untuk menyelesaikan ini secepatnya. Sekarang mereka memiliki waktu sebulan penuh untuk membeli pemain baru. Sekarang saya sudah di Chelsea dan saya perlu beradaptasi."
"Ketika klub yang mendapatkan Liga Champions menginginkan Anda, pilihannya tentu saja sangat mudah. Chelsea klub besar dan itu juga yang menjadi pertimbangan saya. Ini sama sekali bukan keputusan yang sulit."
Striker 27 tahun tersebut memiliki masa-masa yang menyenangkan di Tyneside dan membantu Newcastle finis di urutan kelima di musim lalu.
Menyukai posisi sebagai striker tunggal, Naluri "pembunuh" Ba di dalam dan di luar kotak penalti membuatnya menjadi pemain yang sulit untuk dikawal dan dia juga memiliki kemampuan untuk mencetak gol spektakuler.
Lahir di Sevres, Prancis. Ba memulai kariernya di Port Autonome du Havre, dimana dia bermain selama dua tahun rentang 1998 dan 2000, sebelum pindah ke Frileuse.
Setelah itu ia pindah ke Montrouge pada 2001. Saat itulah namanya mulai didengar dan dia juga pernah menjalani masa percobaan di Barnsley dan Watford. Namun Inggris saat itu bukan merupakan tempat yang cocok untuknya, karena itu ia kembali ke Prancis dan bergabung dengan klub Divisi Tiga, Rouen.
Penampilan gemilang di Rouen membuatnya pindah ke Mouscron, klub papan atas Belgia dan setelah itu bermain untuk klub divisi dua Jerman, Hoffenheim di musim 2007/2008.
Ba menjadi pemain kunci Hoffenheim dan membantu mereka promosi ke Bundesliga. Ba kemudian membantu Hoffenheim finis di urutan ketujuh Bundesliga dan mencetak 14 gol.
Pada Januari 2011, dia memutuskan untuk kembali Inggris dan bergabung dengan West Ham United. Di Upton Park, Ba mencetak tujuh gol dari 12 penampilan, meski penampilannya gemilang, dia tetap tidak bisa membantu West Ham lolos dari degradasi. Karena itu ia akhirnya bergabung dengan Newcastle United.
Di Newcastle, Ba mencetak hat-trick secara beruntun saat melawan Blackburn Rovers dan Stoke City. Itu membuatnya mendapatkan penghargaan Pemain Terbaik Premier League Bulan ini pada Desember 2011 dan mengakhiri musim dengan mencetak 16 gol.
Penampilan terakhirnya bagi Newcastle adalah ketika mereka dikalahkan Arsenal 3-7 di Emirates Stadium, akhir pekan lalu. Ba menyumbangkan dua gol.
Sejauh ini dia sudah mencetak 13 gol di Premier League.
Di timnas, Ba juga menjadi pemain utama sejak debutnya di kualifikasi Piala Afrika 2007 kontra Tanzania. Ba sudah mencetak 4 gol untuk Tanzania dan menjadi pemain Senegal pertama di Chelsea. 

Laporan pertandingan : Chelsea VS QPR 0-1

Babak pertama

Marin membuka pertandingan dengan mendapatkan kartu kuning karena tekelnya pada Stephane Mbia.
Hoilett ditarik keluar hanya 15 menit setelah laga dimulai, digantikan dengan Wright-Phillips. David Luiz kemuddian bertabrakan dengan Oscar di tengah lapangan, dan membuat Oscar harus dirawat oleh staf medis Chelsea.
Setelah kembali bermain, Oscar melepaskan tendangan dari jarak jauh yang masih melebar, sementara Marin membuat Chelsea terlihat lebih berbahaya, meski tanpa peluang yang benar-benar membahayakan.
QPR sempat mengancam dua kali lewat Wright-Phillips, tetapi pemain lainnya lebih banyak berkonsentrasi di pertahanan.
Dua menit sebelum jeda, Julio Cesar dipaksa untuk membuat penyelamatan pertamanya, berkat tendangan Oscar, sebelum kemudian Victor Moses melepaskan usaha susulan dari jarak 18 yard

Babak kedua

Chelsea nyaris bisa unggul di menit ketiga setelah jeda. Marin melakukan aksi individu dari sisi kiri dan melepaskan umpan silang ke dalam kotak penalti, namun Moses gagal memanfaatkan umpan itu di depan gawang.
Lampard kemudian memberikan ancaman bagi QPR, kemudian Ivanovic melepaskan sundulan yang tipis di atas gawang. Tendangan Torres juga masih bisa ditepis oleh Cesar.
Usaha tepat sasaran dari QPR datang beberapa saat kemudian lewat tendangan Esteban Granero, namun Turnbull berhasil menggagalkannya.
Gary Cahill kemudian menyelamatkan gawang dari usaha Jamie Mackie, dan sesaat kemudian Turnbull menangkap bola dari sundulan Shaun Derry.
Di menit 66, Chelsea mampu memasukkan bola ke dalam gawang. Moses melepaskan tendangan keras yang masih terdefleksi, bola kemudian jatuh di kaki Lampard, yang langsung melepaskan tendangan setengah voli ke dalam gawang. Sayangnya, hakim garis telah mengangkat bendera tanda offside.
Chelsea terlihat akan segera mendapatkan gol, namun justru QPR lah yang bisa mencetak gol pertama di laga ini. Taarbt mendapatkan bola di luar kotak penalti, dan kemudian bola diteruskan kepada Wright-Phillips yang langsung melepaskan tendangan ke gawang Chelsea. Ia tidak merayakan gol pertamanya sejak Mei 2010 tersebut, yang akhirnya memberikan kemenangan tandang pertama QPR di musim ini.
Chelsea berusaha untuk membalas, salah satunya lewat tendangan bebas David Luiz, namun tendangannya tepat mengarah ke pagar betis QPR.
Satu menit sebelum laga usai, Ivanovic menyundul bola hasil umpan silang Mata, namun bola masih melayang tipis di atas gawang, dan memberikan kami start yang buruk di tahun 2013.

Senin, 31 Desember 2012

Laporan pertandingan : Everton VS Chelsea 1-2

Kemenangan di hari Natal terus berlanjut setelah Frank Lampard menjadi bintang dengan mencetak dua gol dan mencatatkan 192 gol di sepanjang kariernya di Chelsea.

Hasil tersebut membuatnya hanya berbeda satu gol dengan Kerry Dixon yang selama ini menjadi pencetak gol kedua terbanyak Chelsea.

Tim tamu harus berjuang keras untuk mengalahkan Everton. Petr Cech tampil gemilang dengan membuat dua penyelamatan bagus. Namun sayang, Cech harus cedera dan digantikan oeh Ross Turnbull.

Everton bisa mencetak gol lebih dulu lewat serangan balik. Umpan Phil Jagielka ke Victor Anichebe berhasil disundul olehnya, namun bola masih mengenai tiang gawang dan jatuh ke kaki Pienaar yang dengan santai menjebol gawang Cech.

Tekanan dari Everton tidak berhenti sampai disitu, Cahill memberikan tendangan bebas dan Jelavic melakukan tugasnya dengan baik, hanya saja free kicknya masih mengenai tiang gawang.

Di menit 25, Cech melakukan penyelamatan gemilang di penampilannya yang ke-400. Dia berhasil memblok tendangan keras Leon Osman dan memaksakan Everton melakukan sepak pojok.

Baru di menit 32 Chelsea bisa mengancam gawang Tim Howard lewat kerjasama Torres, Mata dan Azpilicueta. Sayangnya umpan Azpilicueta hanya bergulir di depan gawang Everton dan Ashley Cole tidak bisa memanfaatkan peluang emas tersebut.

Chelsea akhirnya menyamakan kedudukan lewat Lampard yang mencetak gol lewat sundulan setelah menerima umpan Ramires. Hasil ini bertahan hingga babak pertama usai.

Hasil seri tidak membuat tuan rumah puas, mereka terus menekan The Blues. Tapi nyatanya justru kami yang menggandakan keunggulan lewat Lampard yang memanfaatkan bola muntahan hasil kerjasama Mata dan Hazard.

Di menit 90, Chelsea melakukan serangan balik lewat Moses, Oscar dan Torres. Oscar kemudian memberikan bola ke Torres namun usahanya masih bisa diblok Distin.

Kini Chelsea sukses meraih poin penuh di penghujung 2012 dan memenangi tujuh dari delapan pertandingan terakhir di semua kompetisi  

Peringatan!!!

Klik posting lama (pada sisi bagian bawah) untuk menampilkan berita-berita sebelumnya